BANJARNEGARA,- Pada sebuah siang yang cerah di Desa Sijenggung, Kecamatan Banjarmangu, Kabupaten Banjarnegara, terlihat pemandangan yang menyentuh hati. Anggota Satgas TMMD Reguler ke-120, Koptu Supriyono, tengah bermain dengan anak-anak desa, termasuk Edo yang berusia tujuh tahun, di sepanjang jalan rabat beton yang baru saja dibangun. Momen ini menjadi bukti nyata bagaimana program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) bukan hanya tentang pembangunan fisik, tetapi juga tentang membangun hubungan dan kebersamaan dengan masyarakat setempat, Rabu (05/06/2024).
Koptu Supriyono, dengan senyum lebar di wajahnya, tampak akrab dengan anak-anak yang berlarian riang di jalan yang kini lebih layak dan aman. Mereka bermain bola, bercanda, dan tertawa bersama, menciptakan suasana yang penuh kegembiraan. Jalan rabat beton sepanjang 806 meter ini bukan hanya menjadi akses yang lebih baik bagi warga desa, tetapi juga menjadi tempat bermain yang aman bagi anak-anak.
“Program TMMD ini memberikan manfaat yang sangat besar bagi kami. Jalan yang dulu rusak sekarang sudah bagus dan anak-anak bisa bermain dengan aman. Saya senang sekali bisa melihat anak-anak menikmati hasil kerja kami,” ungkap Koptu Supriyono.
Tidak jauh dari sana, Kepala Desa Sijenggung, Suyono, turut mengamati pemandangan tersebut dengan penuh kebanggaan. Menurutnya, kehadiran anggota TNI dalam program TMMD telah membawa perubahan positif yang signifikan bagi desanya. Jalan yang kini mulus dan rapi tidak hanya memudahkan akses transportasi, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa.
“Yang kerja bukan hanya laki-laki saja, perempuan juga ikut bekerja terutama saat bapaknya tidak ada di rumah. Mereka semua bergotong-royong demi desa kita. Saya sangat bangga melihat semangat kebersamaan ini,” ujar Kades Sijenggung, Suyono.
Suyono juga menambahkan bahwa program TMMD ini telah berhasil membangun infrastruktur penting di desanya, termasuk rabat beton, jembatan, pos kamling, dan rumah tidak layak huni (RTLH). Selain itu, kegiatan non-fisik seperti sosialisasi kesehatan, pertanian, dan peran keluarga berencana (KB) dalam penurunan kematian ibu dan bayi juga turut diberikan.
Seiring berjalannya program TMMD, tidak hanya pembangunan fisik yang menjadi fokus utama. Kebersamaan antara TNI dan masyarakat menjadi esensi penting yang diusung. Suasana harmonis dan kerja sama yang erat antara TNI dan warga desa mencerminkan betapa program ini mampu merangkul seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama membangun desa.
Di akhir hari, ketika matahari mulai terbenam, Koptu Supriyono mengantar Edo pulang ke rumahnya. Senyum dan tawa mereka hari ini menjadi kenangan indah yang akan terus terpatri dalam ingatan. Program TMMD Reguler ke-120 ini telah menunjukkan bahwa melalui kebersamaan dan gotong royong, impian untuk membangun desa yang lebih baik dapat terwujud.
Program TMMD Reguler ke-120 di Desa Sijenggung bukan hanya tentang pembangunan infrastruktur, tetapi juga tentang membangun kebersamaan dan kebanggaan akan desa. Dengan semangat gotong royong, warga dan TNI telah menunjukkan bahwa bersama, mereka bisa mencapai lebih banyak. Momen seperti Koptu Supriyono bermain dengan Edo menjadi bukti bahwa hasil dari kerja keras mereka adalah masa depan yang lebih baik dan penuh harapan. (Pendimbna).