PROBOLINGGO,-Pengerjaan renovasi rumah tidak layak huni menjadi rumah tinggal huni milik Puji (40) warga Dusun Cocok, Desa Kalianan, Kecamatan Krucil sebagai penerima manfaat dalam program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 121 Kodim/Probolinggo sudah mencapai 60 persen.
Puji (40) mengatakan bahwa dirinya sangat bersyukur setelah mendapat bantuan renovasi rumah tidak layak huni (RTLH) dari Pemerintah Kabupaten Probolinggo bersama pihak TNI yang sudah nyatad dirasakan. “Terima kasih atas bantuannya, rumah gedek saya sudah berubah jadi rumah gedung yang saya idam-idamkan selama ini,”kata Puji (40) warga Dusun Cocok, Desa Kalianan, Minggu (4/8).
Menurutnya, jangankan untuk membangun rumah untuk makan setiap hari saja kembang kempis. Saya menghidupi keluarga bekerja sebagai buruh tani serabutan. Jadi orang miskin itu susah rumah gedek yang sering bocor, apabila datang musim hujan tidak nyaman untuk ditempati, Alhamdulillah sekarang sudah diperbaiki berkat bantuan pak tentara.
“Saya bersama keluarga sangat bersyukur dan berterima kasih kepada TNI yang telah membantu memperbaiki rumah saya yang memang sudah tidak layak huni,”ujarnya.
Sementara Satgas TMMD ke 121 Kodim 0820/Probolinggo tahun 2024, Serda Cahyo Irman Wahyudi menjelaskan bahwa program bantuan rehab RTLH sangat penting untuk dilaksanakan, agar mendorong dan menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam memenuhi kebutuhan tempat tinggal yang layak huni. Kegiatan renovasi rumah tidak layak huni yang dilaksanakan bersama masyarakat ini tentunya mendapat apresiasi positif dari semua pihak.
“Dengan adanya program renovasi RTLH melalui TMMD Ke 121 Kodim 0820/Probolinggo diharapkan masyarakat dengan kondisi kurang mampu dapat memiliki hunian yang layak dan lebih nyaman untuk ditempati,” jelasnya.(Pendim 0820/PRB)